PETA LOKASI

INFORMASI ALAMAT & NOMOR TELEPON

Untuk mengirim pesan singkat kepada kami, Anda dapat menghubungi salah satu customer service yang sudah kami cantumkan

KONTAK KAMI

Jl. Kalibaru Barat No.1, Kali Baru, Cilincing
Jakarta Utara 14110

info@bimtekpemda.com

0812-1372-0188

SOCIAL MEDIA

Optimalisasi Peran UMKM dalam E-Katalog v.6 Pasca Perpres 46/2025

Optimalisasi peran UMKM dalam E-Katalog v.6 pasca Perpres 46/2025 menjadi kunci pengadaan modern yang inklusif, efisien, dan transparan.

Tag Terkait

Biaya Pendaftaran

Biaya pelatihan/bimtek dapat bervariasi tergantung lokasi dan waktu pelaksanaan.

Rp2.500.000Rp5.000.000

332 Orang sedang melihat halaman ini

Deskripsi

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran vital dalam perekonomian Indonesia. Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, lebih dari 60% kontribusi PDB Indonesia berasal dari UMKM, dengan daya serap tenaga kerja mencapai lebih dari 97%. Namun, dalam konteks pengadaan barang/jasa pemerintah, peran UMKM belum sepenuhnya optimal karena berbagai kendala administratif, teknologi, maupun akses pasar.

Terbitnya Perpres No.46 Tahun 2025 menghadirkan babak baru. Regulasi ini mempertegas posisi E-Katalog v.6 sebagai instrumen pengadaan modern yang tidak hanya berfokus pada efisiensi dan transparansi, tetapi juga pada inklusivitas, khususnya bagi UMKM.

Artikel ini akan membahas bagaimana UMKM dapat mengoptimalkan perannya dalam E-Katalog v.6, apa saja strategi yang perlu dilakukan, serta manfaat yang bisa diperoleh. Untuk memahami gambaran besar, pembaca juga dapat merujuk pada artikel pilar: Bimtek Ultimate E-Katalog v.6: Strategi Pengadaan Modern Pasca Perpres No.46/2025.


Perpres No.46/2025: Kerangka Regulasi Pengadaan Modern

Perpres No.46/2025 lahir sebagai respons atas dinamika pengadaan barang/jasa yang semakin kompleks. Fokus utama regulasi ini adalah memastikan bahwa pengadaan tidak hanya transparan dan efisien, tetapi juga memberdayakan pelaku usaha lokal.

Beberapa poin penting Perpres No.46/2025 terkait UMKM:

  • Porsi alokasi khusus bagi UMKM dalam pengadaan pemerintah.

  • Simplifikasi persyaratan administrasi agar UMKM lebih mudah mendaftar.

  • Pemanfaatan teknologi digital untuk mempercepat proses transaksi.

  • Pengawasan ketat terhadap pelaksanaan kontrak agar lebih akuntabel.

Dengan demikian, E-Katalog v.6 bukan hanya platform belanja elektronik, melainkan instrumen pemberdayaan UMKM yang terintegrasi dengan kebijakan pemerintah.


E-Katalog v.6 dan Peluang UMKM

E-Katalog v.6 adalah sistem pengadaan digital berbasis katalog elektronik yang dikembangkan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Sistem ini memberikan ruang bagi penyedia, termasuk UMKM, untuk menawarkan produk dan jasanya secara langsung kepada instansi pemerintah.

Keunggulan E-Katalog v.6 untuk UMKM

  • Akses Pasar Luas: UMKM dapat menjual produk ke seluruh instansi pemerintah pusat dan daerah.

  • Transparansi Harga: harga ditampilkan secara terbuka sehingga adil bagi semua pihak.

  • Kemudahan Proses: pendaftaran lebih sederhana dibanding versi sebelumnya.

  • Dukungan Regulasi: adanya alokasi khusus UMKM dalam kontrak pemerintah.


Tantangan UMKM dalam E-Katalog v.6

Meski peluang terbuka lebar, UMKM menghadapi sejumlah tantangan dalam memanfaatkan E-Katalog v.6, di antaranya:

  1. Keterbatasan Kapasitas Produksi
    Tidak semua UMKM mampu memenuhi permintaan dalam jumlah besar dan waktu singkat.

  2. Kurangnya Literasi Digital
    Banyak UMKM belum terbiasa menggunakan sistem berbasis online untuk transaksi skala besar.

  3. Standar Mutu Produk
    Produk UMKM seringkali belum memenuhi standar yang dibutuhkan oleh instansi pemerintah.

  4. Kendala Administrasi
    Walaupun sudah disederhanakan, sebagian UMKM masih kesulitan dalam penyusunan dokumen administrasi.


Strategi Optimalisasi Peran UMKM

Agar UMKM dapat benar-benar memanfaatkan peluang E-Katalog v.6, diperlukan strategi yang terarah dan berkesinambungan.

1. Peningkatan Literasi Digital

UMKM perlu dibekali pelatihan penggunaan platform digital, mulai dari pendaftaran hingga pengelolaan transaksi. Pemerintah daerah dan asosiasi usaha bisa bekerja sama untuk mengadakan pelatihan ini.

2. Peningkatan Kualitas Produk

Produk yang masuk E-Katalog harus memenuhi standar mutu tertentu. UMKM dapat bekerja sama dengan lembaga sertifikasi untuk memastikan kualitas produk sesuai kebutuhan pengadaan pemerintah.

3. Akses Permodalan

Banyak UMKM terkendala modal kerja. Solusinya adalah memperluas akses pembiayaan melalui bank pemerintah, fintech, atau koperasi simpan pinjam dengan bunga rendah.

4. Kolaborasi Antar-UMKM

UMKM bisa membentuk konsorsium agar mampu memenuhi pesanan besar secara kolektif.

5. Dukungan Pemerintah Daerah

Pemda perlu aktif memfasilitasi UMKM lokal masuk ke E-Katalog, termasuk dengan memberikan bimbingan teknis, subsidi sertifikasi, dan promosi.


Tabel: Perbandingan Peluang & Tantangan UMKM di E-Katalog v.6

AspekPeluangTantangan
PasarAkses ke seluruh instansi pemerintahPersaingan dengan perusahaan besar
AdministrasiPersyaratan lebih sederhanaMasih perlu pendampingan
TeknologiSistem online transparan & efisienLiterasi digital sebagian UMKM masih rendah
ProduksiPermintaan meningkat dari kontrak pemerintahKapasitas produksi terbatas
Kualitas ProdukDidukung standar nasional LKPPBelum semua UMKM memenuhi standar

Studi Kasus Nyata: UMKM Sukses Masuk E-Katalog

Studi Kasus 1: UMKM Mebel di Jepara

Sebuah UMKM mebel lokal berhasil menembus E-Katalog v.6 dan mendapatkan kontrak besar untuk penyediaan furnitur sekolah. Dengan dukungan pemerintah daerah, UMKM ini mampu meningkatkan omzet hingga 40% dalam satu tahun.

Studi Kasus 2: UMKM Batik di Pekalongan

UMKM batik berhasil masuk E-Katalog melalui kategori seragam dinas. Kolaborasi dengan koperasi setempat membantu mereka memenuhi pesanan dalam jumlah besar.

Kedua kasus ini membuktikan bahwa dengan strategi tepat, UMKM dapat menjadi pemain utama dalam rantai pasok pemerintah.


Peran Bimtek dalam Mendukung UMKM

Untuk menjawab tantangan tersebut, Bimbingan Teknis (Bimtek) berperan penting. Bimtek membantu UMKM memahami regulasi, sistem digital, hingga strategi pemasaran produk.

Salah satu program relevan adalah Bimtek Ultimate E-Katalog v.6: Strategi Pengadaan Modern Pasca Perpres No.46/2025, yang menjadi rujukan utama bagi ASN dan pelaku usaha agar siap menghadapi era pengadaan modern.


Dukungan Pemerintah dan Kebijakan Pendukung

Selain Perpres No.46/2025, terdapat berbagai program pemerintah yang mendukung UMKM, di antaranya:

  • Kementerian Koperasi dan UKM menyediakan program pembiayaan dan pendampingan UMKM.

  • LKPP mengembangkan sistem E-Katalog yang ramah UMKM.

  • Program Bangga Buatan Indonesia mendorong instansi pemerintah membeli produk lokal.

Untuk detail kebijakan resmi, pelaku UMKM dapat merujuk langsung ke Situs Resmi LKPP.


Manfaat Optimalisasi UMKM dalam E-Katalog v.6

  1. Pertumbuhan Ekonomi Lokal
    UMKM mendapatkan pasar baru dari instansi pemerintah.

  2. Transparansi Pengadaan
    Semua pihak dapat melihat harga dan spesifikasi produk.

  3. Pemerataan Kesempatan Usaha
    UMKM dari berbagai daerah berpeluang sama untuk terlibat.

  4. Efisiensi Anggaran Negara
    Produk UMKM umumnya lebih terjangkau dengan kualitas bersaing.


FAQ

1. Bagaimana cara UMKM mendaftar di E-Katalog v.6?
UMKM dapat mendaftar melalui sistem yang disediakan LKPP, dengan melengkapi dokumen dasar seperti legalitas usaha dan spesifikasi produk.

2. Apakah UMKM kecil bisa bersaing dengan perusahaan besar?
Bisa. Perpres No.46/2025 memberikan alokasi khusus bagi UMKM, sehingga persaingan lebih adil.

3. Apa manfaat terbesar UMKM masuk E-Katalog v.6?
Akses pasar yang lebih luas, peningkatan omzet, serta peluang berkontribusi dalam pengadaan pemerintah.

4. Apakah pemerintah daerah mendukung UMKM masuk E-Katalog?
Ya, pemerintah daerah aktif memberikan pelatihan, bimbingan teknis, dan subsidi untuk sertifikasi produk.


Kesimpulan

Optimalisasi peran UMKM dalam E-Katalog v.6 pasca Perpres 46/2025 adalah langkah penting dalam menciptakan ekosistem pengadaan modern yang inklusif, transparan, dan efisien. UMKM tidak hanya menjadi penyedia barang/jasa, tetapi juga motor penggerak perekonomian nasional.

Dengan dukungan regulasi, Bimtek, serta kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha, UMKM memiliki peluang besar untuk berkembang melalui sistem pengadaan elektronik terbaru ini.


Segera tingkatkan kapasitas UMKM Anda, daftarkan produk ke E-Katalog v.6, dan jadilah bagian dari transformasi pengadaan modern Indonesia.

Jadwal Bimtek & Training
Bimtek Pemda menyelenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknis dan Pendidikan Pelatihan yang dilaksanakan pada :

Juli 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat10–11 Juli 2025
Kamis–Jumat17–18 Juli 2025
Kamis–Jumat24–25 Juli 2025
Rabu–Kamis30–31 Juli 2025

Agustus 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat7–8 Agustus 2025
Kamis–Jumat14–15 Agustus 2025
Kamis–Jumat20–21 Agustus 2025
Kamis–Jumat28–29 Agustus 2025

September 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat4–5 September 2025
Kamis–Jumat11–12 September 2025
Kamis–Jumat18–19 September 2025
Kamis–Jumat25–26 September 2025

Oktober 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat2–3 Oktober 2025
Kamis–Jumat9–10 Oktober 2025
Kamis–Jumat16–17 Oktober 2025
Kamis–Jumat23–24 Oktober 2025
Kamis–Jumat30–31 Oktober 2025

November 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat6–7 November 2025
Kamis–Jumat13–14 November 2025
Kamis–Jumat20–21 November 2025
Kamis–Jumat27–28 November 2025

Desember 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat4–5 Desember 2025
Kamis–Jumat11–12 Desember 2025
Kamis–Jumat18–19 Desember 2025
Kamis–Jumat25–26 Desember 2025

JAKARTA
Yello Hotel Harmoni Jakarta
Jl. Hayam Wuruk No.6, RT.6/RW.2, Kebon Kelapa, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10120

BANDUNG
Zest Sukajadi Bandung by Swiss-Belhotel International
Jl. Sukajadi No.16, Pasteur, Kec. Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat 40162

BOGOR
Hotel Grand Savero
Jl. Raya Pajajaran No.27, Babakan, Kec. Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat

JOGJA
Hotel Arjuna Yogyakarta
Jl. P. Mangkubumi No.44, Gowongan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55233

MALANG
Gets Hotel Malang
Jl. Brigjend Slamet Riadi No.38, Oro-oro Dowo, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65119

SURABAYA
Hotel La Lisa Surabaya
Jl. Raya Nginden No.82, Baratajaya, Kec. Gubeng, Surabaya, Jawa Timur 60284

BALI
The ONE Legian
Jl. Raya Legian No.117, Kuta, Kec. Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361

LOMBOK
Montana Premier Senggigi
Jl. Raya Senggigi No.KM 12, Senggigi, Kec. Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat

LABUAN BAJO
Parlezo Hotel
Labuan Bajo, Kec. Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

JAYAPURA
FOX Hotel Jayapura
Jl. Dr. Soetomo No.16, Gurabesi, Kec. Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua

MAKASSAR
Aston Inn Pantai Losari – Makassar
Jl. Daeng Tompo No.28–36, Maloku, Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90112

MANADO
Whiz Prime Hotel Megamas Manado
Kawasan Megamas, Jl. Piere Tendean

BANJARMASIN
Hotel Rattan Inn Banjarmasin
Jl. Ahmad Yani No.KM. 5, RW.7, Pemurus Dalam, Kec. Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70238
(0511) 3267799

SAMARINDA
Yello Hotel Samarinda
Jl. KH. Khalid No.1, Pasar Pagi, Kec. Samarinda Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75111
0851-7957-7047

BALIKPAPAN
ibis Balikpapan
Jl. Brigjen Ery Suparjan No.2, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur 76112

BIAYA PELATIHAN

FASILITAS BIMTEK & PELATIHAN

Biaya pelatihan disesuaikan dengan materi, durasi, dan lokasi kegiatan. Hubungi kami untuk penawaran terbaik.
TIDAK MENGINAP
BASE
Rp. 4.000.000 4-6 Juta
Tidak ada fasilitas penginapan
Coffee Break & Lunch
Seminar Kit
Tas Eksklusif
Sertifikat Bimtek
City Tour
Flashdisk Berisi Materi Bimtek
Antar jemput bagi peserta rombongan (min 5 orang)
MENGINAP
EXTRA
Rp. 5.000.000 5-7 Juta
Menginap di Hotel (Twin Sharing)
Coffee Break, Lunch & Dinner
Seminar Kit
Tas Eksklusif
Sertifikat Bimtek
City Tour
Flashdisk Berisi Materi Bimtek
Antar jemput bagi peserta rombongan (min 5 orang)
BIMTEK ONLINE
ONLINE
Rp. 2.500.000 per peserta
Seminar Kit
Tas Eksklusif
Sertifikat Bimtek
BIMTEK TERKAIT