PETA LOKASI

INFORMASI ALAMAT & NOMOR TELEPON

Untuk mengirim pesan singkat kepada kami, Anda dapat menghubungi salah satu customer service yang sudah kami cantumkan

KONTAK KAMI

Jl. Kalibaru Barat No.1, Kali Baru, Cilincing
Jakarta Utara 14110

info@bimtekpemda.com

0812-1372-0188

SOCIAL MEDIA

Strategi Penyusunan Renja Perangkat Daerah 2026 Berbasis SIPD-RI

Strategi penyusunan Renja Perangkat Daerah 2026 berbasis SIPD-RI untuk perencanaan yang lebih akurat, terukur, dan selaras dengan dokumen pembangunan daerah.

Tag Terkait

Biaya Pendaftaran

Biaya pelatihan/bimtek dapat bervariasi tergantung lokasi dan waktu pelaksanaan.

Rp2.500.000Rp5.000.000

385 Orang sedang melihat halaman ini

Deskripsi

Daftar Isi

Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah Tahun 2026 merupakan salah satu tahapan penting dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Renja tidak hanya menjadi dokumen teknokratis, tetapi juga instrumen strategis yang menentukan arah kebijakan, prioritas program, penganggaran, hingga capaian kinerja perangkat daerah. Dengan diberlakukannya Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD-RI) sebagai platform resmi pemerintah dalam perencanaan dan penganggaran, penyusunan Renja harus dilakukan secara lebih terstruktur, terintegrasi, dan berbasis data.

Artikel ini menyajikan panduan lengkap mengenai strategi penyusunan Renja 2026 berbasis SIPD-RI, serta mengulas pendekatan praktis yang dapat diterapkan oleh perangkat daerah untuk memastikan dokumen tersusun tepat waktu, tepat aturan, dan selaras dengan RPJMD serta RKPD.


Pentingnya Renja Perangkat Daerah dalam Siklus Perencanaan 2026

Renja merupakan dokumen tahunan yang menjadi penjabaran dari Renstra Perangkat Daerah. Dokumen ini menjadi dasar penentuan:

  • Program dan kegiatan prioritas PD

  • Target indikator kinerja tahunan

  • Kebijakan anggaran tahun berikutnya

  • Usulan yang dibawa ke forum Musrenbang

  • Integrasi perencanaan dan penganggaran dalam SIPD-RI

Dengan demikian, penyusunan Renja 2026 tidak dapat dilakukan secara terburu-buru atau sekadar menyalin dokumen tahun sebelumnya. Perencanaan harus adaptif, responsif terhadap data, serta sesuai struktur menu yang ditetapkan oleh SIPD-RI.

Untuk memahami konteks besar perencanaan daerah dan sistem informasi terbaru, perangkat daerah dapat merujuk artikel pilar melalui tautan berikut: [Bimtek Revolusioner Implementasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD-RI) untuk Perencanaan & Penganggaran 2026].


Kedudukan Renja dalam Hierarki Dokumen Perencanaan

Agar penyusunan Renja berjalan efektif, pemahaman mengenai posisi dokumen ini dalam sistem perencanaan nasional perlu dipahami.

Hierarki dokumen sebagai berikut:

  1. RPJPN / RPJMN

  2. RPJPD / RPJMD

  3. Renstra Perangkat Daerah

  4. RKPD

  5. Renja Perangkat Daerah

  6. RKA Perangkat Daerah

  7. DPA Perangkat Daerah

Renja harus menjadi jembatan antara Renstra dengan penyusunan RKA dalam SIPD-RI. Kesalahan dalam Renja akan berimbas pada kesalahan program, kegiatan, hingga proses penganggaran.


Dasar Regulasi Penyusunan Renja Perangkat Daerah

Penyusunan Renja berpedoman pada:

  • Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

  • Permendagri Nomor 86 Tahun 2017

  • Permendagri tentang SIPD-RI

  • Kebijakan Kemendagri terkait perencanaan dan penganggaran

  • Dokumen RPJMD daerah

  • Standar pelayanan minimal (SPM)

Selain itu, operator juga dapat merujuk pada dokumen resmi pemerintah melalui situs resmi Kementerian Dalam Negeri untuk memperoleh regulasi terbaru.


Perubahan Penting dalam Penyusunan Renja 2026 Berbasis SIPD-RI

1. Integrasi Data per Menu Sistem

SIPD-RI memaksa perangkat daerah untuk menyesuaikan seluruh data berdasarkan struktur sistem, bukan sebaliknya.

2. Penyelarasan Target Indikator Kinerja

Indikator Renja 2026 harus selaras dengan indikator Renstra yang masuk dalam cascading SIPD-RI.

3. Penyusunan Program dan Kegiatan Berbasis Urusan

Pemilihan program & kegiatan harus mengacu pada urusan pemerintahan dan kodefikasi resmi.

4. Sinkronisasi dengan RKPD Digital

Renja menjadi dasar input RKPD dalam SIPD-RI sehingga konsistensi sangat penting.

5. Validasi Otomatis oleh Sistem

SIPD-RI melakukan pengecekan struktur logis pada:

  • Indikator

  • Target

  • Sumber pendanaan

  • Lokasi

  • Subkegiatan


Strategi Teknis Penyusunan Renja Perangkat Daerah 2026

1. Memahami Kebutuhan dan Arah Prioritas Pemerintah Daerah

Perangkat daerah harus memahami arah kebijakan pembangunan di daerah. Dokumen yang wajib ditelaah:

  • RPJMD

  • Renstra

  • Evaluasi Renja tahun sebelumnya

  • Pokok-pokok pikiran DPRD

  • Prioritas nasional dan daerah

Dengan memahami prioritas, perencanaan tidak akan berjalan berlawanan arah.

2. Menyusun Draft Renja secara Manual Sebelum Input Sistem

Kesalahan sering terjadi karena perangkat daerah langsung mengisi sistem tanpa draft. Draft Renja sebaiknya disusun mencakup:

  • Analisis kondisi umum

  • Gambaran pelayanan perangkat daerah

  • Permasalahan dan isu strategis

  • Program dan kegiatan prioritas

  • Indikator kinerja

  • Target

  • Sumber pendanaan

Draft ini kemudian dimasukkan ke dalam menu SIPD-RI.

3. Menggunakan Data Terbaru dan Akurat

SIPD-RI mewajibkan data yang valid, sehingga perangkat daerah harus memastikan:

  • Data SPM terbaru

  • Data statistik daerah

  • Analisis capaian kinerja Renja tahun berjalan

  • Data BMD untuk kegiatan yang memerlukan aset

4. Pemilihan Program, Kegiatan, dan Subkegiatan secara Tepat

Kesalahan pemilihan kode program sering menyebabkan:

  • Ketidaksesuaian dengan urusan pemerintahan

  • RKA tidak dapat dilanjutkan

  • Ketidaksinkronan program dengan Renstra

Pilih program berdasarkan urusan dan suburusan, bukan berdasarkan kebiasaan tahun sebelumnya.

5. Menyusun Indikator dan Target yang Selaras

Indikator harus:

  • SMART (spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, berbatas waktu)

  • Selaras dengan indikator Renstra

  • Dapat diukur melalui SIPD-RI

Contoh Tabel Indikator:

ProgramIndikatorTarget 2025Target 2026Keterangan
Peningkatan Kesehatan MasyarakatPersentase Cakupan Imunisasi92%94%Target diselaraskan dengan Renstra

6. Mengikuti Proses Musrenbang dan Konsultasi Publik

Renja tidak bisa diselesaikan tanpa masukan dari:

  • Masyarakat

  • DPRD

  • Pemangku kepentingan lokal

  • Tim penyusun RKPD

7. Melakukan Input ke SIPD-RI Sesuai Alur Sistem

Alur umum input Renja:

  1. Penyusunan isu strategis

  2. Penyusunan tujuan & sasaran perangkat daerah

  3. Penyusunan program dan kegiatan

  4. Pemilihan indikator

  5. Penetapan target 2026

  6. Pengisian lokasi

  7. Penetapan pagu indikatif

Alur ini harus diisi secara berurutan agar sistem tidak menolak.

8. Memastikan Validasi Otomatis Sistem

Kesalahan validasi biasanya terjadi karena:

  • Indikator tidak lengkap

  • Tidak ada sumber dana

  • Target tidak dapat diukur

  • Lokasi kegiatan belum dipilih


Contoh Kasus Nyata: Kegagalan Sinkronisasi Renja di Salah Satu OPD

Pada salah satu Pemda, OPD X gagal melakukan sinkronisasi Renja ke RKPD karena:

  • Indikator kinerja tidak mengacu pada indikator Renstra

  • Ada subkegiatan yang tidak memiliki pagu indikatif

  • Kesalahan pemilihan urusan pemerintah

Akibatnya:

  • Sistem menolak 37 subkegiatan

  • Penyusunan RKA tertunda 11 hari

  • OPD harus melakukan revisi manual

Solusi diberikan melalui bimbingan teknis, dan hasilnya seluruh subkegiatan berhasil masuk sistem hanya dalam dua hari.


Struktur Renja berdasarkan SIPD-RI

Tabel berikut menggambarkan struktur Renja sesuai format SIPD-RI:

KomponenDeskripsi
PendahuluanGambaran umum PD, isu strategis, capaian tahun sebelumnya
TujuanArah pembangunan sesuai Renstra
SasaranUkuran capaian yang ingin diraih
ProgramBidang layanan utama
KegiatanLangkah-langkah strategis
SubkegiatanAktivitas teknis yang lebih detail
IndikatorUkuran keberhasilan
TargetCapaian 2026
Pagu IndikatifPerkiraan alokasi anggaran

Pemanfaatan SIPD-RI dalam Penyusunan Renja

SIPD-RI menyediakan berbagai fitur yang mempermudah penyusunan Renja:

1. Menu Cascading

Memastikan indikator selaras dengan indikator Renstra.

2. Template Program & Kegiatan Nasional

Agar perangkat daerah tidak salah memilih kode.

3. Validasi Real-Time

Kesalahan langsung terdeteksi.

4. Integrasi dengan RKPD

Memastikan konsistensi Renja–RKPD–RKA.

5. Data Statistik

Beberapa data kini ditarik otomatis ke sistem.


Tantangan Umum dalam Penyusunan Renja Berbasis SIPD-RI

Beberapa tantangan yang sering terjadi:

  • SDM kurang terbiasa menggunakan SIPD-RI

  • Kesalahan pengkodean program

  • Tidak selarasnya indikator Renja dengan Renstra

  • Minimnya data pendukung untuk analisis

  • Fitur baru SIPD-RI yang belum sepenuhnya dipahami

Solusinya adalah peningkatan kapasitas melalui bimtek yang tepat, seperti yang dilakukan dalam artikel pilar Bimtek Revolusioner Implementasi SIPD-RI.


Tips Penting untuk Menyusun Renja 2026 yang Berkualitas

  • Gunakan data terbaru dan valid sebelum membuat indikator

  • Selaraskan target dengan RPJMD serta Renstra

  • Pastikan setiap subkegiatan memiliki output yang jelas

  • Perhatikan SPM pada sektor tertentu

  • Validasi indikator secara berkala

  • Gunakan menu SIPD-RI secara berurutan


Penyelarasan Renja dengan RKPD dan Penganggaran

Renja 2026 wajib sejalan dengan RKPD. Keselarasan ini meliputi:

  • Prioritas pembangunan

  • Program dan kegiatan

  • Target indikator

  • Lokasi dan kelompok sasaran

  • Pagu indikatif

Kesalahan di Renja akan berdampak langsung pada RKA dan DPA, sehingga ketelitian sangat penting.


Manfaat Renja yang Terstruktur dan Sesuai SIPD-RI

Renja berkualitas tinggi memberikan manfaat seperti:

  • Kinerja OPD lebih terukur

  • Alur penganggaran lebih lancar

  • Revisi dokumen dapat diminimalkan

  • Perencanaan lebih efisien dan strategis

  • Pengawasan anggaran lebih mudah

Renja juga menjadi dasar evaluasi kinerja tahunan.


FAQ (3–4 Pertanyaan)

1. Mengapa Renja 2026 harus berbasis SIPD-RI?

Karena SIPD-RI merupakan platform resmi pemerintah yang wajib digunakan untuk seluruh proses perencanaan dan penganggaran.

2. Apa tantangan terbesar dalam menyusun Renja di SIPD-RI?

Tantangan terbesar adalah pemilihan indikator, penyelarasan program, dan kesesuaian data dengan struktur sistem.

3. Bagaimana memastikan indikator Renja selaras dengan Renstra?

Gunakan fitur cascading dalam SIPD-RI dan cek kesesuaian kode program serta indikator.

4. Apakah perangkat daerah harus menyusun draft Renja sebelum input sistem?

Sangat dianjurkan. Draft manual membantu memastikan konsistensi dan meminimalkan kesalahan input.


Segera hubungi tim kami untuk mendapatkan penawaran resmi pelatihan penyusunan Renja 2026 berbasis SIPD-RI dan pastikan perangkat daerah Anda siap menghadapi siklus perencanaan tahun depan.

Jadwal Bimtek & Training
Bimtek Pemda menyelenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknis dan Pendidikan Pelatihan yang dilaksanakan pada :

Juli 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat10–11 Juli 2025
Kamis–Jumat17–18 Juli 2025
Kamis–Jumat24–25 Juli 2025
Rabu–Kamis30–31 Juli 2025

Agustus 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat7–8 Agustus 2025
Kamis–Jumat14–15 Agustus 2025
Kamis–Jumat20–21 Agustus 2025
Kamis–Jumat28–29 Agustus 2025

September 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat4–5 September 2025
Kamis–Jumat11–12 September 2025
Kamis–Jumat18–19 September 2025
Kamis–Jumat25–26 September 2025

Oktober 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat2–3 Oktober 2025
Kamis–Jumat9–10 Oktober 2025
Kamis–Jumat16–17 Oktober 2025
Kamis–Jumat23–24 Oktober 2025
Kamis–Jumat30–31 Oktober 2025

November 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat6–7 November 2025
Kamis–Jumat13–14 November 2025
Kamis–Jumat20–21 November 2025
Kamis–Jumat27–28 November 2025

Desember 2025

HariTanggal
Kamis–Jumat4–5 Desember 2025
Kamis–Jumat11–12 Desember 2025
Kamis–Jumat18–19 Desember 2025
Kamis–Jumat25–26 Desember 2025

JAKARTA
Yello Hotel Harmoni Jakarta
Jl. Hayam Wuruk No.6, RT.6/RW.2, Kebon Kelapa, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10120

BANDUNG
Zest Sukajadi Bandung by Swiss-Belhotel International
Jl. Sukajadi No.16, Pasteur, Kec. Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat 40162

BOGOR
Hotel Grand Savero
Jl. Raya Pajajaran No.27, Babakan, Kec. Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat

JOGJA
Hotel Arjuna Yogyakarta
Jl. P. Mangkubumi No.44, Gowongan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55233

MALANG
Gets Hotel Malang
Jl. Brigjend Slamet Riadi No.38, Oro-oro Dowo, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa Timur 65119

SURABAYA
Hotel La Lisa Surabaya
Jl. Raya Nginden No.82, Baratajaya, Kec. Gubeng, Surabaya, Jawa Timur 60284

BALI
The ONE Legian
Jl. Raya Legian No.117, Kuta, Kec. Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361

LOMBOK
Montana Premier Senggigi
Jl. Raya Senggigi No.KM 12, Senggigi, Kec. Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat

LABUAN BAJO
Parlezo Hotel
Labuan Bajo, Kec. Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

JAYAPURA
FOX Hotel Jayapura
Jl. Dr. Soetomo No.16, Gurabesi, Kec. Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua

MAKASSAR
Aston Inn Pantai Losari – Makassar
Jl. Daeng Tompo No.28–36, Maloku, Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90112

MANADO
Whiz Prime Hotel Megamas Manado
Kawasan Megamas, Jl. Piere Tendean

BANJARMASIN
Hotel Rattan Inn Banjarmasin
Jl. Ahmad Yani No.KM. 5, RW.7, Pemurus Dalam, Kec. Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70238
(0511) 3267799

SAMARINDA
Yello Hotel Samarinda
Jl. KH. Khalid No.1, Pasar Pagi, Kec. Samarinda Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75111
0851-7957-7047

BALIKPAPAN
ibis Balikpapan
Jl. Brigjen Ery Suparjan No.2, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur 76112

BIAYA PELATIHAN

FASILITAS BIMTEK & PELATIHAN

Biaya pelatihan disesuaikan dengan materi, durasi, dan lokasi kegiatan. Hubungi kami untuk penawaran terbaik.
TIDAK MENGINAP
BASE
Rp. 4.000.000 4-6 Juta
Tidak ada fasilitas penginapan
Coffee Break & Lunch
Seminar Kit
Tas Eksklusif
Sertifikat Bimtek
City Tour
Flashdisk Berisi Materi Bimtek
Antar jemput bagi peserta rombongan (min 5 orang)
MENGINAP
EXTRA
Rp. 5.000.000 5-7 Juta
Menginap di Hotel (Twin Sharing)
Coffee Break, Lunch & Dinner
Seminar Kit
Tas Eksklusif
Sertifikat Bimtek
City Tour
Flashdisk Berisi Materi Bimtek
Antar jemput bagi peserta rombongan (min 5 orang)
BIMTEK ONLINE
ONLINE
Rp. 2.500.000 per peserta
Seminar Kit
Tas Eksklusif
Sertifikat Bimtek
BIMTEK TERKAIT